KOLAKA,UPEKS---Melalui Vice President of HR & CSR, dr. Guntur Tjora, MKK, AAK PT Antam UBP Nikel Sultra komitmen untuk memberikan bantuan kepada Universitas 19 November (USN) Kolaka untuk membebaskan lahan masyarakat seluas 32 hektar untuk areal pembangunan kampus USN di Kecamatan Tanggetada sekira 65 km dari Kota Kolaka.
Hal itu terungkap dengan hasil pertemuan Rektor USN Azhari didampingi Dekan Fakultas Tekni Pertambangan, Suwarto diruangan rektor USN lalu."Kita bersyukur managemen Antam punya niat yang tulus berjanji akan memberikan bantuan pembiayaan untuk membebaskan lahan masyarakat di Tanggetada seluas 12 hektar untuk kepentingan pembangunan kampus USN,"ungkap Rektor USN Azhari.
Dikatakannya bantuan pembiayaan pembebasan lahan masyarakat termasuk biaya sertifikat melalui dana CSR atau dana pengembangan kemasyarakatan. Karena menurut Azhari kendala yang dihadapi USN dalam proses penegrian sesuai surat Dikti tinggal persyaratan kesiapan lokasi kampus seluas 32 hektar dalam satu hamparan. "Dan itu sudah ada tinggal pembebasan lahannya saja, apalagi masyarakat sudah bersedia menyerahkan tanahnya dengan harga yang sudah disepakati,"kata Rektor.
Selain itu kata rektor baga masyarakat pemilik lahan juga anaknya sedang melakukan perkuliahan di USN kompensasinya juga berupa pembebasan beasiswa bagi putra-putri mereka. "Jadi selain pembebasan lahan juga ada kompensasi uang kuliah kepada putra putri mereka yang sedang kuliah di USN,"katanya.
Menurut Rektor tahun 2011 ini semua persyaratan yang ditetapkan Dikti terkait proses penegrian USN semaunya sudah terpenuhi."Insyah Allah tahun 2012 USN sudah bisa jadi universitas negeri, paling tidak sebelum masa bhaktinya saya selaku Rektor berakhir,"kata Azhari.
Dikatakannya jika USN terwujud menjadi sebuah universitas negeri maka dipastikan Kolaka satu-satunya Kabupaten yang memiliki PTN di Indonesia Timur. "Atas nama civitas akademika USN Kolaka mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan pribadi H.Buhari Matta dan PT Antam, khususnya dr. Guntur yang turut memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan,"kata rektor.
Hal itu terungkap dengan hasil pertemuan Rektor USN Azhari didampingi Dekan Fakultas Tekni Pertambangan, Suwarto diruangan rektor USN lalu."Kita bersyukur managemen Antam punya niat yang tulus berjanji akan memberikan bantuan pembiayaan untuk membebaskan lahan masyarakat di Tanggetada seluas 12 hektar untuk kepentingan pembangunan kampus USN,"ungkap Rektor USN Azhari.
Dikatakannya bantuan pembiayaan pembebasan lahan masyarakat termasuk biaya sertifikat melalui dana CSR atau dana pengembangan kemasyarakatan. Karena menurut Azhari kendala yang dihadapi USN dalam proses penegrian sesuai surat Dikti tinggal persyaratan kesiapan lokasi kampus seluas 32 hektar dalam satu hamparan. "Dan itu sudah ada tinggal pembebasan lahannya saja, apalagi masyarakat sudah bersedia menyerahkan tanahnya dengan harga yang sudah disepakati,"kata Rektor.
Selain itu kata rektor baga masyarakat pemilik lahan juga anaknya sedang melakukan perkuliahan di USN kompensasinya juga berupa pembebasan beasiswa bagi putra-putri mereka. "Jadi selain pembebasan lahan juga ada kompensasi uang kuliah kepada putra putri mereka yang sedang kuliah di USN,"katanya.
Menurut Rektor tahun 2011 ini semua persyaratan yang ditetapkan Dikti terkait proses penegrian USN semaunya sudah terpenuhi."Insyah Allah tahun 2012 USN sudah bisa jadi universitas negeri, paling tidak sebelum masa bhaktinya saya selaku Rektor berakhir,"kata Azhari.
Dikatakannya jika USN terwujud menjadi sebuah universitas negeri maka dipastikan Kolaka satu-satunya Kabupaten yang memiliki PTN di Indonesia Timur. "Atas nama civitas akademika USN Kolaka mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan pribadi H.Buhari Matta dan PT Antam, khususnya dr. Guntur yang turut memberikan kontribusi dalam dunia pendidikan,"kata rektor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar